ALARM
BANJIR
A.
PENDAHULUAN
Bencana banjir sebenarnya dapat kita
ketahui lebih awal dengan memantau debit air di daerah kita masing – masing.
Kita dapat memanfaatkan barang sederhana sebagai pendeteksi debit air yang
lebih dikenal dengan alarm banjir. Pembuatan alarm banjir menggunakan konsep
dasar listrik.
B.
TUJUAN
Mahasiswa dapat membuat model
alarm banjir dengan menerapkan konsep rangkaian listrik.
C.
LANDASAN TEORI
Apabila dalam suatu konduktor
terjadi perpindahan muatan listrik maka timbullah arus listrik. Bila suatu
baterai atau generator dipasang pada rangkaian tertutup maka arus listrik
mengalir dari kutub positif ke kutub negatif baterai. Arus listrik dalam kawat
logam sesungguhnya merupakan aliran elektron, dan arus diasumsikan terjadi
dengan arah berlawanan dengan arah gerak elektron, yaitu dari
D.
PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Alat dan Bahan
a.
Botol plastik
b.
1 bola pingpong
c.
Lidi kira-kira 20 cm
d.
Papan alas 15 x 30 cm
e.
Seng
f.
Gunting seng
g.
Paku 10 cm
h.
Palu
i.
Bel listrik
j.
4 buah baerai ( 1,5 V )
k.
Selotip
2. Cara Kerja :
a.
Buatlah penampang air dari
wadah bening yang tingginya kira-kira 15 cm
b.
Pasang tiang penyangga, baterai
dan dudukannya pada papan alas seperti pada gambar di atas. Baterai dipasang
secara seri.
c.
Buatlah pelampung dengan cara
menusukkan lidi yang telah diruncingkan pada bola pingpong.
d.
Letakkan
botol plastik dan pelampung pada papan alas. Pasang
poros pada penyangga.
e.
Rangkailah empat buah baterai
secara seri, dan hubungkan kutub negatif dengan kabel pada ujung lidi
pelampung.
f. Hubungkan kutub positif dengan kabel pada bel listrik yang telah
tersedia. Ujung kabel yang
lain pada bel listrik dihubungkan dengan kabel pada ujung lidi pelampung.
g. Isilah botol plastik dengan air sampai
kabel pada ujung lidi pelampung menyentuh seng pada penyangga.
h.
Amati apa yang terjadi !
3.
Hasil Pengamatan :
Pada saat botol diisi oleh air , maka akan
mendorong pelampung naik dan menyentuh seng pada penyangga , kemudian secara
otomatis bel akan berdering terus menerus yang menandakan adanya bahaya banjir
yang akan datang karena bertambahnya
volume air
E. KESIMPULAN
Arus listrik dapat mengalir pada rangkaian tertutup. Kabel pada lidi dan
seng pada penyangga berfungsi sebagai saklar. Ketika wadah diisi air, pelampung
mendorong kabel pada lidi sehingga menyentuh seng. Pada keadaan ini, rangkaian
menjadi tertutup sehingga mengakibatkan bel berdering. Pelampung dibuat dari
bola pingpong agar terapung dalam air, sehingga mendorong tiang pelampung.
Semakin panjang tiang pelampungnya semakin cepat bel berdering.
Pembuatan alarm
banjir ini sangat bermanfaat bagi masyarakat , karena akhir – akhir ini negeri
kita dilanda bencana banjir. Kita harus segera mensosialisasikan temuan ini
untuk membantu agar korban akibat dari bencana banjir berkurang , karena
masyarakat dapat mendeteksi tanda – tanda banjir datang dengan cepat. Selain
itu pembuatan alat yang sangat sederhana sehingga dapat dipraktekkan oleh
masyarakat dari berbagai lapisan
F. PERTANYAAN
1. Mengapa pelampung naik ketika botol
plastik diisi air !
Jawab :
Pelampung naik ketika botol plastik diisi air karena mendapat tekanan dari
air yang semakin bertambah
2. Apakah fungsi pelampung pada alat ini ?
Jawab :
fungsi pelampung pada alat alarm banjir adalah sebagai sebagai pendorong kabel
pada lidi sehingga menyentuh seng
3. Apa yang terjadi pada bel listrik ketika
kabel pada ujung lidi menyentuh seng ?
Jawab :
Ketika kabel pada ujung lidi menyentuh seng maka bel listrik akan berdering
secara terus menerus yang menandakan peningkatan volume air yang berpotensi
untuk terjadinya banjir
4. Apa yang akan terjadi jika bola pingpong
diganti dengan plastisin ?
Jawab
:Jika bola pingpong diganti dengan plastisin , maka bel tidak akan berdering
karena plastisin tidak terapung dalam air , sehingga tidak mampu mendorong
tiang pelampung untuk menyentuh seng
5.Mengapa ketika ujung kabel pada lidi tidak
menyentuh seng, bel tidak berdering ?
Jawab : Ketika ujung kabel pada lidi tidak menyentuh seng , bel tidak
berdering karena ujung kabel pada lidi berfungsi sebagai saklar sehingga
rangkaian tidak tertutup dan arus listrik tidak mengalir untuk membunyikan
alarm
6. Bagaimana caranya agar bel cepat berdering
meskipun air dalam pelampung naik beberapa cm saja ?
Jawab : Agar bel cepat berdering meskipun air dalam penampung naik beberapa
cm saja adalah dengan cara memanjangkan tiang pelampung ( lidi ).
|
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar