Kamis, 24 Mei 2012

RESPIRASI


RESPIRASI


A.     PENDAHULUAN
Pada praktikum respirasi ini terdiri dari dua percobaan, pada percobaan 1 merakit pernafasan pada manusia yang terdiri dari unsur paru-paru saluran pernafasan dan diafragma. Percobaan 2 untuk menunjukan salah satu faktor yang mempengaruhi kecepatan pernafasan dengan menghitung kecepatan pernafasan pada waktu istirahat dan kecepatan pernafasan setelah melakukan kegiatan. Praktikum ini dilakukan secara kelompok, seorang melakukan kegiatan. Praktikum ini dilakukan secara kelompok, seorang melakukan kegiatan, seorang mengontrol waktu dan seorang lagi mencatat hasilnya.

B.     TUJUAN
Setelah melakukan praktikum ini diharapkan dapat:
1. Mendomenstrasikan proses pernafasan pada manusia
2. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi kecepatan pernafasan

C.     LANDASAN TEORI
Fungsi utama pernafasan pada manusia dan hewan pada umumnya adalah untuk mengambil oksigen dari luar tubuh dan mengeluarkan karbondioksida dari dalam tubuh. Apabila otot diantara tulang rusuk berinteraksi, maka tulang-tulang rusuk akan terangkat dan membesar disertai dengan kontraksinya otot diafragma dan meningkatkan volume rongga dada sehingga memungkinkan jaringan paru-paru mengembang. Ketika paru-paru mengembang, tekanan udara didalam paru-paru menurun. Apabila otot diantara tulang rusuk di diafragma dalam keadaan relax volume rongga dada menurun. dengan demikian pergerakan pernapasan memasukan oksigen kedalam paru-paru dan mengeluarkan karbondioksida.
Laju pernapasan berbeda-beda sesuai dengan usia menurut Hurkar Van Mathur (1976). Laju pernapasan orang dewasa kira-kira 15 - 20 kali permenit. Selain itu laju pernapasan dapat di pengaruh beberapa faktor yaitu:
a.       Suhu tubuh
Kecepatan pernapasan akan meningkat apabila suhu tubuh maningkat

b.      Kadar oksigen
Bila kadar oksigen dilingkungan rendah laju pernapasan akan meningkat
sebagai contoh jika seseorang pergi kepegunungan dimana kadar oksigen rendah
c.       Kadar CO2 dalam darah
Meningkatnya kadar CO2 ddalam darah dapat meningkatka laju pernapasan. Hal ini dapat terjadi pada seseorang yang sedang melakukan olahraga.

D.     PELAKSANAAN KEGIATAN

1.       Alat dan Bahan

a)      Percobaan merakit model sistem pernapasan
Ø  Gelas plastik: besar bening diameter + 10cm
Ø  Selang plastik diameter1,7mm
Ø  Balon
Ø  Karet gelang
Ø  Plastisin
Ø  Gunting

b)      Faktor yang mempengaruhi kecepatan pernapasan

2.       Cara Kerja

a.       Percobaan merakit model sistem pernapasan
1)      Siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan
2)      Potong selang platik menjadi dua dengan panjang 15cm dan 5cm
3)      Tiuplah balon berulang kali segingga balon mrjadi lembek atau lemas
4)      Ikatkan balon yang telah di tiup berulang kali tersebut pada kedua ujung selang plastik yang sudah di potong tadi dengan menggunakan karet gelang. Ikatlah kuat-kuat sehingga balon tidak mungkin lepas
5)      Lubangilah alas gelas plastik sesuai dengan besarnya selang plastik
6)      Masukkan ujung selang plastik yang tidak ada balonnya kedalam lubang plastik sehingga posisi balon ada di tengah-tengah gelas plastik. Usahakan tidak ada ruang yang memungkinkan udara masuk lewat lubang pada gelas plastik beri flastisin disekitar lubag dan selang.
7)      Tutuplah gelas-gelas plastik dengan balon yang ditertangkan dan ikatlah secara rapi dengan menggunakan karet gelang
8)      Tariklah selang plastik dan amati apa yang terjadi dengan kedua balon yang berada didalam gelas
9)      Doronglan plastik dan amati apa yang terjadi








3.       Hasil Kerja

Ketika kita menarik  balon penutup , maka balon dalam gelas plastik akan membesar dan udara dari luar akan masuk ke dalam lewat selang. Sedangkan jika kita menekan balon penutup , maka balon dalam gelas akan mengempes dan udara keluar melewati selang.

4.       Kesimpulan

Pada model terdapat beberapa bagian yang sama kedudukan dan fungsinya dengan alat pernafasan kita.
·         Balon dalam gelas kita umpamakan dengan paru – paru
·         Gelas plastik sebagai rongg dada
·         Balon penutu sebagai diafragma

a.       Percobaa. Faktor Yang Mempengaruhi Kecepatan Pernapasan

1.      Cara Kerja

Ø  Lakukan kegiatan ini dengan kedua orang teman anda. Satu sebagai pengamat satu sebagai pencatat waktu, dan satu orang lain yang melakukan kegiatan
Ø  Hitunglah kecepatan dengan menghitung jumlah gerakan nafasnya sedang dalam keadaan istirahat selama satu menit, dua menit dan tiga menit
Ø  Berlari-lari ditempat selama satu menit, kemudian hitung kecepatan pernafasanya selama satu menit jangan lupa untuk di catat
Ø  Beristirahatlah sampai berpanas normal akembali
Ø  Lakukanlah lari-lari di tempat selama dua menit, kemudian hitung kecepatan pernafasanya selama satu menit
Ø  Ulangi nomer 4 diatas dan kemudian ulangi nomer 5 dengan waktu lari-lari di tempat selama tiga menit
Ø  Mencatat hasil pengamatan pada tabel

2.      Hasil Pengamatan


Kegiatan
Waktu
1 menit
2 menit
3 menit
Istirahat
18
35
50
Lari
24
50
76

 


3.      Kesimpulan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar